Halo Sahabat PGSD!
Dasar-Dasar Perencanaan Pendidikan merupakan mata kuliah yang perlu dikaji secara seksama dalam bidang pendidikan. Selain bidang pendidikan, dalam penelitian pun memerlukan sebuah perencanaan sehingga langkah-langkah yang diambil dapat mengantarkan peneliti mencapai tujuan yang diinginkan. Banyak masalah-masalah yang dihadapi mahasiswa dengan metode penelitian, banyak mahasiswa masih bingung memilih metode apa yang digunakan di dalam penelitiannya. Selain itu, mahasiswa memerlukan pengetahuan lebih mengenai metodologi penelitian.
Dalam rangka memberikan informasi esensial dan lebih banyak pengetahuan bagi mahasiswa dan dosen dalam penyusunan penelitian, Laboratorium Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar FIP UNM, pada hari Kamis, 27 Januari 2022 sampai dengan hari Sabtu, 29 Januari 2022 menyelenggarakan Workshop Metodologi Penelitian yang dilaksanakan secara blended learning yaitu via zoom meeting dan luring di Fakultas Ilmu Pendidikan, yaitu di ruang Senat Gedung FIP lt 3 dan di Laboratorium Mikroteaching dan Matematika Gedung HN lt 2.
Kegiatan yang diikuti oleh 652 peserta dari berbagai pelosok nusantara ini dibuka secara resmi oleh bapak Dr. Abdul Saman, M.Si.,Kons., selaku Dekan FIP UNM. “Kegiatan ini sangat penting untuk pengembangan keilmuan kita terutama bagi dosen dan terlebih mahasiswa kita yang baru mencari jati diri untuk pengembangan pengetahuan tentang metodologi penelitian” ungkap Dekan FIP UNM.
Kegiatan workshop ini, diisi oleh tiga narasumber utama yaitu (1) Drs. Suwardi Anas, M.Si., Ph.D, (2) Prof. Dr. Patta Bundu, M. Ed., dan (3) Dr. Muhammad Faisal, M.Pd.
Drs. Suwardi Anas, M.Si., Ph.D, sebagai pembicara pertama membawakan topik “Metodologi Penelitian Kuantitatif”, Prof.Dr.Patta Bundu. M. Ed sebagai pembicara kedua membawakan topik “Pengembangan Instrumen penelitian” dan Muhammad Faisal, M.Pd sebagai pembicara ketiga membawakan topik “Metodologi Penelitian Kualitatif”.
“Workshop ini bertujuan untuk menyamakan persepsi mengenai metodologi penelitian dan untuk menyukseskan semangat laboratorium berbagi” ungkap Dr. Erma Suryani Sahabuddin, M.Si selaku ketua laboratorium PGSD FIP UNM.
Peserta workshop sangat antusias dalam mengikuti workshop metodologi penelitian dan banyak dari peserta merasa beruntung dapat mengikuti workshop tersebut. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya pertanyaan dan diskusi panjang yang terjadi antara peserta dan narasumber terkait. “Kegiatan yang seru, menambah ilmu, materi yang diberikan mudah dipahami” ucap Nur Alim mahasiswa PGSD FIP UNM sebagai peserta workshop. “Semoga ada workshop selanjutnya karena timbal balik ke mahasiswa luar biasa sumbangsihnya” ungkap Salsabilla mahasiswa PGSD FIP UNM sebagai peserta workshop.
Sampai jumpa di workshop metodologi penelitian selanjutnya!
(Nur Eka Saputri/M72)